Kapan Jalur Pendakian Rinjani Dibuka?

Kapan Jalur Pendakian Rinjani Dibuka? - GenPI.co
Gunung Rinjani. (ist)

GenPI - Bupati Lombok Utara Najmul Ahyar melayangkan surat permohonan yang isinya meminta Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) membuka jalur pendakian Senaru sesuai aspirasi para pelaku usaha jasa pendakian.

"Surat permohonan bupati tersebut sudah dikirim ke kantor BTNGR pada Selasa (9/4)," kata Kepala Bagian Humas dan Protokol Pemerintah Kabupaten Lombok Utara Mujaddid Muhas ketika dihubungi dari Mataram.

Ia mengatakan permohonan pembukaan jalur pendakian tersebut sebagai tindak lanjut dari surat Asosiasi Tour Operator Senaru (ATOS) Nomor 001/ATOS/IV.I/2019 per tanggal 30 Maret perihal permohonan pembukaan jalur pendakian Senaru.

Baca juga: Apa Kabar Rinjani?

Sebelum melayangkan surat ke Pemerintah Kabupaten Lombok Utara, para anggota ATOS menggelar rapat pada 30 Maret 2019. Rapat tersebut bertujuan untuk menyosialisasikan rumusan survei jalur pendakian Senaru dan Sembalun kepada para pelaku wisata, khususnya jalur pendakian Senaru.

Dalam rapat tersebut, seluruh anggota ATOS sepakat melakukan pendakian jalur Senaru sampai Pelawangan Senaru dan sepakat tidak membuat perkemahan di Pelawangan (bibir kaldera) sesuai dengan rekomendasi tim survei Senaru.

Kesepakatan lainnya, para anggota ATOS mulai melakukan pendakian per 1 April 2019. Hal itu disebabkan faktor perekonomian masyarakat Lombok pada umumnya dan Kabupaten Lombok Utara saat ini.

Para pelaku wisata di Senaru, yakni operator pendakian (TO), pemandu wisata gunung (guide-porter) dan lain-lain tidak mempunyai penghasilan sama sekali, khususnya dari sektor pariwisata.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya