Awas, Mobil Esemka Nasibnya Jangan Sama Seperti Timor

Awas, Mobil Esemka Nasibnya Jangan Sama Seperti Timor - GenPI.co
Mobil Esemka di Pabriknya di Boyolali, Jawa Tengah. Foto: Antara

GenPI.co - Pengamat ekonomi Hisar Sirait berharap mobil Esemka tidak mengulangi kesalahan proyek mobil nasional di era Orde Baru (Orba) yang sempat mengalami kegagalan.

Seperti diketahui, pada zaman Orba memiliki mobil nasional yakni Timor besutan putra Presiden Soeharto, Tommy Soeharto. Sayangnya, keberadaan mobil Timor gagal dan bermasalah. 

"Proyek mobil nasional pertama yang gagal pada beberapa dekade lalu karena menjalankan komitmen ini secara setengah-setengah alias parsial," kata ekonom yang juga menjabat sebagai Rektor Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie dikutip dari Antara, Sabtu (7/9/2019). 

Dia menjelaskan bahwa dengan demikian masing-masing pihak tidak memiliki sesuatu yang disebut terintegrasi penuh atau fully integrated, integrasi sempurna untuk pengembangan sebuah industri mobil. Ini sangat dibutuhkan karena industri mobil merupakan industri otomotif yang tidak hanya dibangun secara parsial.

"Kalau Indonesia mau mengembangkan dan memperkuat industri mobil secara mandiri maka harus ada teknologinya, melibatkan industri karet untuk menghasilkan bannya dan berbagai macam industri yang berkaitan dengan industri mobil," ujarnya.

Faktor selanjutnya yakni daya saing dari produk yang dihasilkan oleh industri mobil. Proyek mobil nasional dulu hanya berpikir output oriented atau yang penting ada dulu, tidak memikirkan secara panjang mengenai daya saing dari produk yang dihasilkannya.

"Kesalahan lainnya yang dialami oleh proyek mobil nasional sebelumnya adalah rantai pasokan produksi yang sangat lemah untuk menghasilkan sebuah mobil harus mengintegrasikan jaringan-jaringan pasokan yang mendukung lini produksi," imbuhnya. (Aji Cakti/ANT)
 

Lihat video seru ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya