"Perayaan Asian Games kemarin dampak ekonomi untuk dua minggu itu 0.08 persen. Nah ini sehari 0.02 persen. Ya karena itu tadi peluang pariwisatanya banyak," ujar pria yang juga menjabat sebagai Chairman Organizing Committee (OC) Jakarta E-Prix itu.
Untuk itu pihaknya, kata Dwi, dana yang telah digelontorkan Pemprov DKI sebesar Rp 1,16 triliun untuk Formula E dapat dibilang tidaklah mahal karena penghitungannya harus disesuaikan dengan kontrak yang telah diteken bersama FIA Formula E yaitu selama lima tahun.
BACA JUGA: Polisi Bongkar Klinik Ilegal Aborsi 903 Janin
"Ini kan (fasilitasnya) bisa digunakan untuk teman- teman IMI (Ikatan Motor Indonesia). Umur bangunan yang ada pun bahkan bisa mencapai 20 tahun. Kalau didepresiasi biaya pertahunnya hanya Rp 15 miliar. Ngitungnya harusnya gitu," kata Dwi.
Saat ini Jakpro sudah siap untuk memulai proyek pengerjaan lintasan Formula E di Monas yang ditargetkan rampung dalam tiga bulan ke depan.
Perhelatan Formula E nantinya akan diselenggarakan di Monas pada 6 Juni 2020 dengan diikuti 24 pembalap dari 12 tim. (ant)
Video heboh hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News