New Normal, 3 Poin Penting dalam Menyusun Strategi Digital UMKM

New Normal, 3 Poin Penting dalam Menyusun Strategi Digital UMKM - GenPI.co
New Normal, 3 Poin Penting dalam Menyusun Strategi Digital UMKM. Foto: Freepik

GenPI.co - Para pelaku bisnis tentunya harus bisa beradaptasi dengan perubahan saat ini di mana perilaku konsumen beralih dari offline ke online dengan signifikan sebagai dampak pandemi covid-19.

Hal ini karena ketika status wabah virus corona atau covid-19 menjadi pandemi, pemerintah mengimbau agar masyarakat berkegiatan di rumah saja sebagai upaya mitigasi, sehingga pengunjung pusat perbelanjaan turun hingga 50%.

BACA JUGANormal Baru, OYO Luncurkan Program Kualifikasi Sanitized Stay
 
Pelaku UMKM pun harus menyusun strategi digital sebagai bagian dari adaptasi untuk dapat bertahan dan juga tetap berkembang dalam kondisi saat ini. 

Founder & CEO Dusdusan.com, Christian Kustedi menjelaskan dalam strategi digital ada tiga poin yang esensial yaitu konten, database, dan ads. 

Dalam hal konten, UMKM harus mampu membuat konten yang menarik dan sesuai dengan target market. Memanfaatkan hal yang sedang populer juga dapat meningkatkan engagement audience terhadap konten.
 
UMKM pun harus mengumpulkan dan menganalisa database karena berfungsi untuk memaksimalkan promo kepada audience yang tepat.

Selanjutnya, ads atau iklan untuk promosi juga harus dilakukan karena berguna untuk memperluas capaian konten yang dibuat melalui digital kepada user baru di luar database yang masih sesuai dengan target market.
 
Berbagai jenis taktik dan strategi digital marketing pada dasarnya memiliki tujuan yang sama yaitu mempromosikan sebuah produk atau jasa untuk meningkatkan brand awareness yang pada akhirnya meningkatkan jumlah pembelian.
 
“Melakukan soft selling saat memiliki produk baru, yaitu dengan cara merilis teaser produk. Lalu membuat trailer yang berisi product knowledge, harga, tanggal launching. Lalu buat timeline seperti pre-order dan sebagainya," papar Christian dalam keterangan resmi.
 
Selain itu di masa seperti ini penting untuk para pelaku UMKM melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak, untuk dapat bergerak lebih cepat dan efektif. 

Namun hal yang perlu diingat adalah dapat mencari partner yang tepat dan sesuai dengan visi misi bersama.

BACA JUGAPangandaran Jadi Contoh Penerapan New Normal di Sektor Pariwisata

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya