Wah! IHSG Turun Hari ke-3, Analis Saham Ungkap Penyebabnya

Wah! IHSG Turun Hari ke-3, Analis Saham Ungkap Penyebabnya - GenPI.co
Ilustrasi (foto: Antara)

Pertama, data neraca perdagangan Indonesia per Februari 2021 yang lebih rendah dari ekspektasi, yakni USD 2,01 miliar versus USD 2,21 miliar. Hal ini menyebabkan pergerakan IHSG masih berada di zona merah.

Kedua, pasar menanti hasil keputusan penetapan tingkat suku bunga acuan, baik dari Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) maupun dari Bank Indonesia (BI).

Ketiga, minimnya data makro ekonomi domestik yang memberikan high positive impact turut mempengaruhi pelemahan IHSG.

Keempat, adanya kekhawatiran terkait dengan perkembangan mutasi virus corona.

“(Kelima), saat ini US10Y (obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun) mengalami kenaikan 0.014 poin menjadi 1,637 persen," kata Nafan kepada GenPI.co. Rabu (17/3/2021).

Keenam, memburuknya hasil pengumuman US retail sales maupun US core retail sales juga merupakan sentimen negatif tambahan bagi indeks.

Berikut pergerakan saham LQ 45 yang harganya paling melejit  (top gainer) dan menjadi jawara hari ini, dan saham top loser pada penutupan perdagangan Rabu (17/3/2021):

Saham top gainer

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya