GenPI.co 
GenPI.co - Bos Indodax Oscar Darmawan, mengatakan investasi aset kripto ke depan tidak menutup kemungkinan akan menjadi makin mainstream di Indonesia.
Menurut Oscar, di masa pandemi COVID-19 hingga saat ini, tren berinvestasi aset kripto makin menjamur.
Penetrasi investasi aset kripto mayoritas diisi oleh orang-orang dengan rentang usia 21-35 tahun.
BACA JUGA: Pasar Kripto Belum Aman, Treder Wajib Waspada
"Hal ini masih perlu proses, utamanya proses edukasi. Bagaimana langkah-langkah yang tepat untuk memulai berinvestasi aset kripto," kata Oscar dalam keterangannya, Sabtu (19/2).
Oscar mengatakan, Indodax akan terus berkomitmen untuk terus mengedukasi para investor pemula yang baru terjun ke kripto.
BACA JUGA: Kabar Terbaru Kasus Gibran dan Kaesang, Ketua KPK Firli Tegas
Hal itu penting mengingat beberapa ekosistem blockchain yang berkaitan erat dengan aset kripto, seperti decentralized finance, NFT, dan metaverse, semakin banyak digandrungi.
"Teknologi ekosistem kripto ini dengan cepat mulai diterima masyarakat Indonesia. Tentunya, kita semua berharap teknologi blockchain dapat membuat Indonesia menjadi setara dengan negara maju lainnya," tandasnya.
BACA JUGA: Makin Ribet, Urus SIM dan STNK Wajib Punya BPJS Kesehatan
Sebagai platform jual beli aset kripto, Indodax hingga Februari 2022 telah memiliki member sebanyak lima juta orang.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
