
2. Amerika Serikat
Pada 2021 lalu, Amerika Serikat dilaporkan mampu menarik investor uang kripto terbesar di dunia.
Keuntungannya mencapai USD 46,9 miliar. Amerika Serikat melihat perkiraan keuntungan kripto yang direalisasikan tumbuh 476 persen, dari USD 8,1 miliar pada 2020 lalu.
3. Kazakhstan
Kazakhstan disebut telah menggantikan China sebagai otoritas penambang kripto terbesar kedua di dunia setelah Amerika Serikat.
BACA JUGA: Perusahaan Kripto Runtuh, Terlilit Utang Tak Bisa Bayar Listrik
Negara ini menyumbang lebih dari 18 persen jejaring mata uang digital di ranah global sejak 2019.
Jika nilai bitcoin turun, maka Kazakhstan menghadapi ancaman ekonomi yang serius.
4. Nigeria
BACA JUGA: Bos Indodax Bongkar Penyebab Harga Bitcoin Turun, Jangan Panik
Pertumbuhan penggunaan bitcoin di Nigeria termasuk dalam salah satu yang tertinggi di dunia.
Situs pemantau bitcoin menyebutkan penggunanya meningkat 200 persen di kalangan anak muda pada 2021 lalu. Jika uang ini terjun bebas maka ekonomi Nigeria akan sangat terdampak.
5. Korea Selatan
BACA JUGA: Presiden Jokowi Terlihat Gagah Diarak Pakai Mobil Taktis
Penjualan bitcoin terpantau cukup bebas di Negeri Ginseng ini. Otoritas setempat mengizinkan pembelian mata uang digital ini melalui gerai 7-Eleven. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News