Saudara Tunanganku Bikin Aku Panas Dingin! Dadaku Bergetar Hebat

Saudara Tunanganku Bikin Aku Panas Dingin! Dadaku Bergetar Hebat - GenPI.co
Ilustrasi. (Foto: Pixabay)

“Halo Kiara. Sini sini bawaannya ditaruh di dalam aja langsung,” ujar istri Om Toni sambil mengajakku masuk ke rumahnya.

Istri Om Toni berjalan sambil tertatih. Mungkin kondisinya saat ini adalah akibat dari sakit yang dideritanya awal tahun ini.

Sesampainya kami di ruang makan, aku pun menaruh bingkisan yang kubawa di meja makan.

“Aduh, dus air mineralnya masih di atas lagi. Bentar ya, Kiara, Tante ke atas dulu,” kata istri Om Toni.

“Nggak usah, Tante. Biar Kiara aja yang ke atas. Tempatnya di mana tapi, Tante?” ujarku.

“Oh, itu di ruangan sebelah tangga, kok. Masuk aja ke situ, ruangannya gak dikunci, kok,” jawabnya.

Aku pun naik ke lantai atas untuk mengambil air mineral. Saat ingin masuk ke ruangan yang dimaksud oleh istri Om Toni, tiba-tiba seorang laki-laki berpapasan denganku. Dia baru saja keluar dari ruangan yang sama.

Kami berdua terdiam di depan pintu ruangan itu. Dia menatapku dan aku mau tak mau memperhatikan wajahnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya