Aku dan Temanku Ngos-Ngosan Atur Posisi Pas Rumahnya Kosong

Aku dan Temanku Ngos-Ngosan Atur Posisi Pas Rumahnya Kosong - GenPI.co
Aku dan Temanku Ngos-Ngosan Atur Posisi Pas Rumahnya lagi Kosong (foto: freepik)

Kami berdua pun mengambil posisi masing-masing untuk mengangkat sofa dan memindahkannya. Sayangnya, sofanya cukup berat, jadi kami berdua terengah-engah.

“Berat amat sofanya. Nggak apa-apa deh demi makan daging,” kataku dengan napas tersengal-sengal.

Kami berdua akhirnya berhasil memindahkan sofa ke ruang keluarga. Kami berdua pun langsung menghempaskan diri ke sofa karena kelelahan.

Aku pun melihat ke arah Karina, dahinya basah karena keringat berjatuhan.

“Capek banget, bu kayaknya?”

“Iyalah pokoknya abis ini gue mau makan enak,” jawab Karina.

Saking lemasnya, kami tak bergerak dari posisi kami di sofa sampai hampir setengah jam.

“Udahan dong, lemesnya. Ayo cari yang enak-enak,” ajakku sambil menyolek lengan Karina. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya