GenPI.co 
Kami pun makan siang sembari mengobrol dan membicarakan beberapa teman kami yang baru saja menikah.
Langit siang itu memang sedang mendung, sehingga cuacanya pun mendukung untuk kami berlama-lama mengobrol di luar ruangan.
Tiba-tiba bunyi petir terdengar sangat kencang. Aku dan Lana sama-sama kaget dibuatnya.
BACA JUGA: Pisang Calon Suamiku Besar dan Panjang, Bikin Ketagihan
“Malam minggu ini kita di rumah kamu aja dulu ya. Hujannya lama nih kayaknya,” kataku.
“Iya, enggak apa-apa kok,” jawab Lana.
BACA JUGA: Suamiku Kebanyakan Minum Jamu Kuat, Aku Sampai Kewalahan
Tak lama usai suara petir, hujan pun turun dengan deras. Posisi kami sebenarnya tak terkena guyuran hujan.
Namun, bagian pagar balkon harus ditutupi tirai agar air hujan terbawa angin dan membuat kami kebasahan.
“Beb, tolong dong tirainya diturunin biar kita nggak kebasahan,” kata Lana.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
