
"Kamu mau nggak menikah denganku? Aku berjanji akan membahagiakan keluarga kecil kita dan anakmu," ucap Randy saat memulai hubungan bersama dia.
Akhirnya, berkat persetujuan dari Mamah dan keluarga kami pun menikah. Kami hanya dekat dua minggu.
Hidupku jauh lebih baik dari sebelumnya. Aku di nafkahi, di sayang, keluargaku hidup bahagia bersama Randy.
BACA JUGA: Azab Istri Egois, Sang Suami Direnggut Maut
"Terima kasih sayang, akhirnya aku menikmati hidup yang baik," ujarku kepada Randy.
"Sama-sama sayang. Bagiku kamu dan seluruh keluarga kamu adalah keluargaku juga," jawabnya.
BACA JUGA: Melon Kakak Ipar Menggoda, Mulutku Langsung Segar
Sungguh aku bersyukur. Seorang lajang menikahi aku yang sudah menikah dan gagal.
Dia tidak sekali pun mengeluh. Randy selalu mencukupi kebutuhan lahir dan batin.
Aku bersyukur, sekali lagi. Aku bersyukur. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News