"Iya, pak. Kiranya kalau mau, bapak bisa ambil juga, kok," ucapku.
"Tidak perlu repot-repot, dek. Kalau boleh, saya izin belah durian ini di sini saja, ya. Saya juga nggak boleh makan itu banyak-banyak," sahutnya.
Setelah percakapan itu, kami berdua akhirnya makan durian bersama di teras indekos.
BACA JUGA: Rujak Tumbuk Buatan Bapak Kost Tiada Dua, Aku dibuat Terpana
"Memang, ya, makan buah durian bisa mengembalikan perasaan yang kacau. Kami pun menghabiskan satu buah durian bersama," pikirku. (*)
Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News