Sampai suatu saat, ketika Ramadan tiba, aku mendapatkan tawaran menjadi pramusaji di sebuah restoran.
"Alhamdulillah, Allah tidak pernah meninggalkan umatnya dalam kesusahan," ucapku bersyukur.
Tempat kerjaku ini sangat menerima keadaanku apa adanya. Seluruh orang di tempat ini begitu baik tanpa memandang status sosial.
BACA JUGA: Ingin Keajaiban, Raffi Ahmad Harap RANS Cilegon FC Masuk 3 Besar
Saat berbuka puasa, di mana seharusnya aku sedang sibuk melayani pelanggan, aku justru diberikan waktu berbuka dan salat dengan leluasa.
Aku pun diberi upah dengan layak. Bahkan, aku dibawakan makanan saat pulang.
BACA JUGA: Keajaiban Ramadan: Dulu Kerja Serabutan, Kini Diterima di BUMN
Dengan segala keterbatasan, Ramadan tahun ini tidak membuat aku kekurangan.
Setidaknya, tahun ini keluargaku bisa merasakan memiliki baju baru dan makan ketupat dengan nikmat dengan hasil keringatku sendiri. (Keajaiban Ramadan Murni Asih dituturkan kepada GenPI.co)
BACA JUGA: Keajaiban Ramadan: Salat Tarawih di Turki, Aku Ketiban Rezeki
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News