Penetrasi Asuransi Jiwa Berhasil Tumbuh 6,7 Persen

Penetrasi Asuransi Jiwa Berhasil Tumbuh 6,7 Persen - GenPI.co
ilustrasi asuransi jiwa. foto: envato elements

GenPI.co - Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat penurunan jumlah tertanggung pada semester I/2021, yakni menjadi 60 juta jiwa atau turun 2,8 persen dibandingkan semester I/2020.

Namun, Ketua Bidang Operasional dan Perlindungan Konsumen AAJI Freddy Thamrin mengungkapkan penetrasi asuransi jiwa berhasil tumbuh 6,7 persen dari total populasi masyarakat Indonesia. 

Presentase tersebut berjumlah 18,24 juta jiwa yang merupakan tertanggung perorangan. 

BACA JUGA:  Ketua MPR RI Soroti Industri Asuransi di Indonesia, Ternyata...

“Nilai total uang pertanggungan selama semester I/2021 tercatat mencapai Rp 4.163 triliun,” kata Freddy di acara konferensi pers secara virtual, Selasa (14/9/2021).

Dia menjelaskan alasan penurunan jumlah tertanggung asuransi. 

BACA JUGA:  Tips Mudah dan Praktis Ajukan Klaim Asuransi Mobil

"Itu disebabkan tekanan ekonomi beberapa perusahaan pada masa pandemi," imbuhnya.

Sementara itu, AAJI juga mencatat kenaikan total manfaat klaim meninggal dunia yang dibayarkan oleh industri asuransi jiwa sepanjang semester I/2021, yakni menjadi Rp 7,84 triliun.

BACA JUGA:  Transaksi Perbankan dan Asuransi Diragukan Bisa Full Digital

Realisasi ini meningkat 42,6 persen dibandingkan realisasi pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya