Facebook, Instagram, WhatsApp Down, Estimasi Rugi Rp 2,2 Triliun

Facebook, Instagram, WhatsApp Down, Estimasi Rugi Rp 2,2 Triliun - GenPI.co
Ilustrasi Facebook. (Foto: Antara/HO/ Luca Sammarco dari Pexels)

Facebook, Instagram, dan WhatsApp setidaknya terhubung kembali sebagian ke Internet global, setelah pemadaman atau terputus yang melumpuhkan platform media sosial itu.

Kelompok pemantau situs web Downdetector menilai konisi ini, seperti dikutip Antara, sebagai kegagalan terbesar yang pernah dilihatnya.

Pemadaman itu adalah pukulan kedua bagi raksasa media sosial itu dalam beberapa hari setelah seorang pelapor pada Minggu (3/10/2021) menuduh perusahaan itu berulang kali memprioritaskan keuntungan daripada menekan ujaran kebencian dan informasi yang salah.

BACA JUGA:  WhatsApp Down, Instagram dan Facebook Tumbang, Ini Klarifikasinya

Untuk masalah ini, pakar keamanan mengatakan gangguan itu bisa jadi merupakan akibat dari kesalahan internal, meskipun sabotase oleh orang dalam secara teoritis mungkin terjadi.

Lalu berapa kerugian yang dialami dengan down-nya Facebook, WhatsApp, dan Instagram?

BACA JUGA:  WhatsApp Down, Instagram dan Facebook Juga! Ini Penyebabnya

Dilansir dari laman newsghana, kerugian dari pemadaman massal Facebook, Instagram dan WhatsApp diperkirakan mencapai USD 160 juta, seperti dikemukakan para ahli dari pemantauan Internet dan organisasi keamanan siber NetBlocks pada Senin (4/10/2021).

“Dengan Facebook, WhatsApp, Instagram, dan Messenger turun selama lebih dari satu jam dan terus bertambah, Cost of Shutdown Tool (COST) menghitung perkiraan kasar USD 160 juta kerugian ekonomi global,” tulis NetBlocks di Twitter dilansir dari laman newsghana.

BACA JUGA:  Bursa Saham 5 Oktober 2021: BBCA dan ASII Direkomendasi

Perkiraan kerugian sebesar USD 160 juta secara global dari Facebook, WhatsApp, dan Instagram yang down beberapa jam tersebut, jika dikonversi dalam rupiah dengan kurs Rp 14.276 per dolar AS, yaitu sekitar Rp 2,2 triliun. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya