GenPI.co 
GenPI.co - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan dana Rp 11 triliun untuk program Kartu Prakerja 2022.
Angka itu setara 4,3 persen dari total anggaran perlindungan sosial 2022 yang mencapai Rp 203 triliun.
Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu menjelaskan, skema program Kartu Prakerja 2022 semi-bansos.
BACA JUGA: Dorong Tren UMKM, Sri Mulyani Ungkap Pentingnya Kartu Prakerja
“Akan bersifat reguler dengan mempertimbangkan situasi yang makin kondusif,” kata Febrio, Rabu (1/12).
Dia menjelaskan, penerima program Kartu Prakerja sejak 2020 sampai 30 September 2021 mencapai 12 juta.
BACA JUGA: Kartu Prakerja Gelombang 18 Bakal Dibuka, Simak Cara Daftarnya!
Adapun alokasi anggaran untuk program Kartu Prakerja pada 2020 mencapai Rp 20 triliun.
Sebanyak 5,9 juta warga menerima melalui sebelas batch. Nilai keseluruhan mencapai Rp 13,4 triliun.
BACA JUGA: Fadli Zon Bongkar Sri Mulyani: Program Kartu Prakerja Tak Jelas
Tahun lalu, alokasi program Kartu Prakerja mencapai Rp 21,2 triliun. Realisasi per Oktober 2021 mencapai Rp 9,42 triliun.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
