PGII Jalan Baru Atasi Kesenjangan Infrastruktur dan Investasi Negara Berkembang

PGII Jalan Baru Atasi Kesenjangan Infrastruktur dan Investasi Negara Berkembang - GenPI.co
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Presiden Amerika Serikat Joe Biden. Foto: Ekon.go.id

GenPI.co - Pertemuan Partnership for Global Infrastructure and Investment (PGII) diadakan di sela-sela Pertemuan Tingkat Tinggi Presidensi G20 Indonesia di Bali, Selasa (15/11).

PGII merupakan upaya kolaboratif oleh anggota G7 (Amerika Serikat, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada dan Prancis) yang diluncurkan pertama kali pada Juni 2021 pada KTT G7 ke-47 di Inggris.

PGII memiliki komitmen selama 5 tahun ke depan akan menginvestasikan USD 600 miliar dalam bentuk pinjaman dan hibah untuk proyek infrastruktur berkelanjutan bagi negara berkembang.

BACA JUGA:  Menko Airlangga Dorong Amazon Web Services Bangun Pusat Pendidikan

Pada kesempatan tersebut, Presiden Indonesia Joko Widodo, Presiden Amerika Serikat Joe Biden, dan Presiden Komisi Eropa Ursula Von der Leyen menjadi tuan rumah bersama sekelompok pemimpin negara G20 yakni Jepang, Jerman, Korea Selatan, Senegal, Kanada, Argentina, Inggris dan India.

PGII Jalan Baru Atasi Kesenjangan Infrastruktur dan Investasi Negara Berkembang

BACA JUGA:  Menko Airlangga Ungkap Komitmen Indonesia Bangun Perekonomian Rendah Karbon

Kegiatan tersebut menjadi momentum yang tepat untuk menunjukkan komitmen guna mempercepat investasi dalam infrastruktur yang berkualitas di negara-negara miskin dan menengah di seluruh dunia serta memperkuat ekonomi global.

Dalam pertemuan tersebut, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto turut mendampingi Presiden Joko Widodo.

BACA JUGA:  Menko Airlangga Tekankan Inklusivitas dan Perlindungan Tenaga Kerja

Mengawali acara, Presiden Biden menyampaikan perkembangan dan dampak PGII hingga saat ini, mengumumkan proyek-proyek baru, dan memberikan contoh nyata peran AS dan mitranya bekerja sama untuk memobilisasi modal infrastruktur berkualitas dan pembangunan berkelanjutan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya