Potensi Energi Baru Terbarukan di Jabar Butuh Investasi dan Pembiayaan Hijau

Potensi Energi Baru Terbarukan di Jabar Butuh Investasi dan Pembiayaan Hijau - GenPI.co
Jabar disebut memiliki potensi sumber daya energi baru terbarukan (EBT). Foto: dok. humas

GenPI.co - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan gambaran mengenai masa depan energi hijau. Jabar disebut memiliki potensi sumber daya energi baru terbarukan (EBT).

Ridwan Kamil menyebut Jabar tengah membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya di atas air terbesar di Asia Tenggara dengan kapasitas produksi listrik mencapai 145 MW.

"Jabar juga punya Plastic Waste Recyling Plant atau waste to energy terbesar di Indonesia dengan kapasitas pengolahan sampah mencapai 24.000 ton per hari," ucapnya dalam keterangan resmi, Jumat (30/6/2023).

BACA JUGA:  Manuver Menteri Bahlil Menuai Sanjungan dari Pakar Ekonomi, Ini Katanya

Selain itu, lanjutnya, Jabar memiliki 12 proyek EBT yang membutuhkan investasi hingga pembiayaan hijau mencapai USD 82 juta.

Kepala Bank Indonesia Jabar Erwin Gunawan Hutapea mengatakan Jabar kini dalam posisi terdepan impelementasi energi hijau.

BACA JUGA:  Tingkatkan Ekonomi, Wanita Nelayan Ganjar Gelar Pelatihan Olah Frozen Food

Namun, dari sisi perbankan perlu ditingkatkan lagi dukungan pembiayaan hijau bagi investor EBT.

"Jabar memiliki potensi EBT, seperti cadangan panas bumi yang melimpah, potensi sumber daya energi tenaga surya, angin, air, dan listrik yang perlu untuk makin dioptimalkan," tuturnya.

BACA JUGA:  Pemerintah Dukung Pengembangan Ekonomi Kreatif yang Ubah Aspirasi jadi Pencapaian

Menurut Erwin, potensi EBT tersebut perlu didukung dengan investasi dan pembiayaan hijau untuk menciptakan bauran energi primer baru bagi di Jabar. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
Spesialis Trisula - JPNN.com

Spesialis Trisula

Setelah kebijakan baru, sekolah spesialis tidak perlu membayar. Juga tidak lagi kehilangan penghasilan. Bahkan dapat bayaran.