GenPI.co 
GenPI.co - Indonesia memiliki dasar ekonomi yang kokoh. Meskipun sedang menghadapi resesi global, beberapa indikator utama konsumsi dan investasi masih tetap optimis.
Di samping itu, saat ini neraca perdagangan dan transaksi berjalan masih mengalami surplus, ditambah dengan cadangan devisa yang tetap tinggi.
Dengan melihat situasi tersebut, Pemerintah meyakini bahwa Indonesia, terutama Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), memiliki potensi untuk menjadi tujuan investasi global yang besar. Pernyataan tersebut diungkapkan oleh Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian yang juga bertindak sebagai Pelaksana Tugas (Plt).
BACA JUGA: Pemerintah Dukung Kerja Sama Lintas Sektor Atasi Pengaruh Perubahan Iklim
Sekretaris Jenderal Dewan Nasional KEK, Susiwijono Moegiarso, menghadiri acara Rapat Kerja Nasional KEK yang diselenggarakan di Sheraton Belitung Resort, yang terletak di KEK Tanjung Kelayang, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, pada hari Selasa (12/12).
“Dengan menguatnya kebijakan yang berlaku di KEK yang menghadirkan kepastian, kejelasan, dan kemudahan implementasi kebijakan, diharapkan dapat meningkatkan kualitas iklim investasi di KEK dan mendorong semakin banyaknya investor yang masuk ke KEK Indonesia, terutama penanaman modal asing,” ujar Sesmenko Susiwijono.
BACA JUGA: Pemerintah Luncurkan Buku Putih Strategi Nasional Pengembangan Ekonomi Digital Indonesia 2030
Dilaksanakan secara one on one meeting bersama 20 KEK, rakernas tersebut merupakan salah satu langkah percepatan pengembangan KEK di seluruh wilayah Indonesia.
Selain itu, rakernas KEK tahun 2023 ditujukan untuk melakukan penyiapan evaluasi kinerja KEK tahun 2023 dan penyusunan rencana kerja pengembangan KEK tahun 2024.
BACA JUGA: Transformasi Digital, Pemerintah Akan Luncurkan Buku Putih Strategi Nasional Pengembangan Ekonomi Digital Indonesia 2030
Dengan adanya Rakernas KEK, diharapkan dapat dilakukan pembahasan atas perkembangan KEK secara berkala baik dari segi capaian, maupun pembahasan hal-hal strategis yang membutuhkan koordinasi lebih lanjut.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
