Keris Kang Trotong, Buku Kumpulan Status Facebook Sang Kyai

Keris Kang Trotong, Buku Kumpulan Status Facebook Sang Kyai - GenPI.co
Bedah buku Keris Kang Trotong bersama budaya lokal Wonosobo. (Foto: Erwin)

Uniknya lagi karakter Trontong tersebut digambarkan bisa jadi siapa saja, seperti politikus, preman, bahkan kadang kiyai.

“Mengapa saya pakai nama ini (Trontong) karena aman, bukan nama-nama populer. Kalau istilahnya nanti dibully itu karena penggambaran karakternya,” ungkapnya.

Baca juga: Ustaz Arifin Ilham Berpulang, Tinggalkan Kenangan 

Menurut salah satu narasumber budayawan lokal, Haqqi El Anshary, buku tersebut sangat menarik di tengah kritisnya  tradisi literasi. Buku yang cukup tebal itu muncul dan bersumber dari posting medsos sang kiyai.

“Hari gini siapa sih yang mau baca buku setebal ini. Bahkan banyak yang lebih memilih baca status. Maka kumpulan dari postingan status FB yang renyah dan sekali baca langsung dapat esensinya dan sangat diterima pembaca. Materi yang renyah ini ada gizinya seperti ghibah dan dosa membicarakan orang lain, di tengah situasi seperti ini. Semoga kedepannya bisa membuat vlog,” ungkapnya.

Dikatakan Haqqi, sosok seperti Kiyai Chaedar butuh diangkat karena keteladanannya sudah tercermin pada kesehariannya. Beliau adalah kiyai kampung yang dekat dengan santri dan masyarakat namun akrab dengan medsos meski sudah tergolong sepuh.

Sementara itu menurut Dosen Unsiq, Abdul Arif, sosok Kiyai Chaedar juga menulis dalam mengemban misi ngemong masyarakat. Cara yang dibawakannya memang berbeda dengan kiyai lainnya.

“Ketika menasehati, beliau tidak terlihat menggurui. Pembaca tidak akan merasa digurui dengan buku ini tapi ini realitas yang ada saat ini. Beliau ini sedikit sekali bicara dan jadi pendengar yang baik. Selama 19 tahun saya kenal beliau belum pernah saya dengar beloau bicara keburukan orang. Kita bisa menuai pelajaran dari dua karakter Trontong Dan Odah,” tutur Arif.                                                                                  

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya