Sempat Ditunda, Ngaben Massal di Denpasar Bali Akhirnya Digelar

Sempat Ditunda, Ngaben Massal di Denpasar Bali Akhirnya Digelar - GenPI.co
Warga menerapkan protokol kesehatan saat mempersiapkan pelaksanaan upacara Ngaben massal di kuburan Desa Adat Padangsambian, Denpasar, Bali, Minggu (11/7/2021).(FOTO: ANTARA/Nyoman Hendra)

GenPI.co - Upacara Ngaben massal di kuburan Desa Adat Padangsambian, Kota Denpasar, Bali dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat pada Minggu (11/7).

Ngaben massal ini biasanya digelar setiap lima tahun sekali. Upacara ini sedianya dilakukan pada 2020, namun ditunda karena risiko penularan Covid-19 masih tinggi.

Ketua Panitia Ngelungah, Ngaben dan Memukur Jero Mangku Made Puja mengatakan pelaksanaan upacara ini sesuai dengan hasil rapat dengan satgas Covid-19 dan pemangku kebijakan lainnya.

BACA JUGA:  Masuk ke Denpasar Bali Makin Ketat, Satgas Tambah Pos Penyekatan

“Kami gelar upacara Ngaben ini dengan protokol kesehatan yang ketat,” katanya, Minggu (11/7).

Warga yang terlihat dalam pelaksanaan upacara pembakaran jenazah itu wajib memakai tanda nama yang telah disiapkan.

BACA JUGA:  Covid Mewabah di Sebuah Desa di Kota Denpasar, Puluhan Isolasi

Mereka yang tidak mengenakannya tak boleh memasuki area kuburan untuk mencegah timbulnya kerumunan.

Pecalang juga disiagakan di pintu masuk setra atau pemakaman untuk mengecek suhu tubuh warga yang hendak menghadiri upacara ini.

BACA JUGA:  Denpasar Gencar Pulihkan Wisata, Pandemi Tak Bikin Pesimis

Setiap peserta juga diminta untuk menjaga jarak minimal 1,5 meter dengan orang lain selama upacara.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya