Awas, Predator Anak Beraksi di Sekolahan

Awas, Predator Anak Beraksi di Sekolahan - GenPI.co
Kasus Asusila, Guru Bahasa Inggris di SMK 1 diringkus Polres Tanjungpinang. Foto: Afriadi

GenPI.co - Predator anak beraksi di dunia pendidikan Kepulauan Riau. Tindakan asusila guru terhadap murid mulai meresahkan orangtua murid. 

Baru-baru ini guru laki-laki yang mengajar mata pelajaran bahasa inggris di SMK 1 Tanjungpinang telah mencabuli muridnya sendiri yang juga laki-laki. Ia lakukan sejak bulan November 2018 lalu. 

Terhenti sampai di bulan Mei 2019 setelah orang tua korban melapor ke Polres Tanjungpinang. Selain itu, ia juga merekam aksinya untuk menjadi bahan ancaman kepada korban. Sebelumnya, pada bulan Juli. Seorang guru laki-laki memacari dan mencabuli murid perempuannya di SMA Batam.

BACA JUGAKabupaten Bintan-Kepri, Gelar Lomba Tata Kelola Destinasi Wisata

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri, Muhammad Dali mengaku kecewa dengan hal tersebut. Dengan kejadian oknum guru yang telah melakukan pelecehan seksual kepada anak didiknya sendiri.

“Kejadian ini merupakan kejadian yang cukup memalukan bagi dunia pendidikan di Kepri. Dimana, seorang guru yang seharusnya menjadi suri tauladan malah melakukan tindakan yang tidak senonoh kepada muridnya.” ujar Dali, Rabu (14/8/2019).

Ketua Komisi Pengawasan dan perlindungan Anak Daerah (KPAD), Eri Syahrial menuturkan kasus yang  terjadi itu sangat memprihatinkan. Ia menyarankan agar sekolah dan yayasan lebih selektif dalam merekrut guru.

“Untuk guru dan semua pegawai atau karyawan sekolah direkrut secara ketat. Agar potensi menjadi predator bisa dicegah dan untuk melindungi masa depan anak-anak dari orang-orang seperti itu.” katanya. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya