وَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُۥ
wa may ya’mal miṡqāla żarratin syarray yarah
Artinya: Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula.
BACA JUGA: Jangan Salah! Ternyata 2 Dosa ini Tak Diampuni Allah, Berikut Penjelasan Gus Baha
Selain itu, saat berziarah hendaknya mengucap salam kepada ahli kubur, bacaan salam yang dicontohkan Rasulullah SAW adalah sebagai berikut:
السَّلامُ عَلَيْكُمْ دَارَ قَوْمٍ مُؤْمِنينَ وَأتاكُمْ ما تُوعَدُونَ غَداً مُؤَجَّلُونَ وَإنَّا إنْ شاءَ اللَّهُ بِكُمْ لاحقُونَ
BACA JUGA: Jika Doa Belum Terkabul, Lakukan Ini, Kata Gus Baha
Assalâmu‘alaikum dâra qaumin mu’minîn wa atâkum mâ tû‘adûn ghadan mu’ajjalûn, wa innâ insyâ-Allâhu bikum lâhiqûn
Artinya: Assalamualaikum, hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Tuhan yang sempat ditangguhkan besok, dan kami insyaallah akan menyusul kalian.
BACA JUGA: Bolehkah Istri Minta Cerai dengan Alasan Suami Tak Pernah Beribadah? Ini Kajian Buya Yahya
Setelah itu, seusai membaca salam ini, Rasulullah SAW lalu menyambungnya dengan berdoa "Ya Allah, ampunilah orang-orang yang disemayamkan di Baqi’," kata Ustaz Khalid Basalamah. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News