Panduan Menyelamatkan Anak dan Keluarga saat Terjadi Bencana

Panduan Menyelamatkan Anak dan Keluarga saat Terjadi Bencana - GenPI.co
Satgas penanggulangan bencana IDAI dr. Muhammad Reza membagikan panduan menyelamatkan anak dan keluarga saat bencana. (Foto: Iqbal Afrian/GenPI.co)

GenPI.co - Satgas penanggulangan bencana IDAI dr. Muhammad Reza membagikan panduan menyelamatkan anak dan keluarga saat bencana.

Reza mengatakan dalam upaya penyelamatan, orang tua harus tetap tenang tidak tidak ikut panik ketika terjadi bencana.

“Siapa lagi yang akan menyelamatkan anak-anak kita kalau Anda tidak tenang. Jangan panik atau menangis,” katanya dikutip dari Antara, Sabtu (30/9).

BACA JUGA:  3 Hal yang Dilakukan Orang Tua Dapat Membuat Hubungan dengan Anak Menjadi Renggang

Reza menekankan pentingnya orang tua memiliki bekal pengetahuan mengenai persiapan prabencana. Termasuk ke mana lari, jalur lebih tinggi maupun siaran radio.

Dia menyebut hampir semua wilayah di Indonesia memiliki potensi tsunami. Sebab kondisinya berada di tiga lempeng tektonik.

BACA JUGA:  Orang Tua Jangan Abaikan, 3 Hal yang Membuat Anak Sering Mengeluh Sakit

Lempeng tersebut di antaranya lempeng pasifik, Eurasia dan Indo-Australia. Masyarakat pun perlu mengetahui tanda bahaya sebagai langkah persiapan, termasuk gempa diserta air laut menysuut.

Ketika sudah mengetahuinya, maka orang tua bisa melakukan persiapan dan berlari ke daerah yang lebih tinggi untuk penyelamatan.

BACA JUGA:  Tips Melindungi Anak dari Bahaya Dunia Maya yang Bisa Diterapkan Orang Tua

“Waktu menyelamatkan diri hanya 40 menit sebelum air laut terhempas ke wilayah daratan,” tuturnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya