3 Tradisi Perayaan Cap Go Meh yang Tak Boleh Diabaikan

3 Tradisi Perayaan Cap Go Meh yang Tak Boleh Diabaikan - GenPI.co
Salah satu tradisi yang tak boleh dilewatkan adalah Liong Cap Go Meh ( Foto : youtube )

GenPI.co - Setelah perayaan tahun baru China, 15 hari kemudian akan dilanjut dengan Cap Go Meh. Pasalnya, pada hari ke 15 tersebut melambangkan hari hari terakhir dari masa perayaan Tahun Baru Imlek. 

Cap Go Meh dilakukan sebagai bentuk penghormatan terhadap Dewa Thai Yi, Dewa tertinggi di langit pada zaman Dinasti Han.

Tidak seramai pada saat perayaan imlek. Namun, saat Cap Go Meh banyak dari masyarakat keturunan Tionghoa akan kembali melakukan beberapa tradisi untuk menyambut hari tersebut.

Berikut adalah 3 tradisi yang umum dilakukan pada saat perayaan Cap Go Meh. Sebagaimana dilansir dari berbagai sumber  :

1. Barong Sai

Barongsai sendiri adalah perpaduan tarian, olahraga, dan beberapa unsur bela diri dalam satu penampilan yang menggunakan kostum dengan corak berwarna-warni. 

Singa dianggap sebagai kendaraan menuju surga bagi masyarakat. Memiliki bentuk seperti singa maka masyarakat Tionghoa percaya bahwa hewan singa merupakan ucapan syukur dan berkah atas kebaikan juga perlindungan diri dari segala hal yang negatif. 

Barongsai sendiri dimainkan oleh dua orang dan mengikuti gerakan secara alami dan imajinasi sendiri.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya