
GenPI.co - Curhat masalah cinta antara Anda dan pasangan ke keluarga atau teman tidak selalu akan membuat hubungan langsung jadi bahagia kembali. Apalagi bila terlalu sering meminta saran mentah-mentah tanpa dipikirkan kembali. Salah-salah, ini bisa menjadi bumerang bagi Anda.
Sebab, kebanyakan curhat yang Anda ceritakan hanyalah gambaran dari emosi dan versi cerita dari satu sisi saja, yaitu sisi Anda.
BACA JUGA: Sering Gelisah dan Rasa Tak Aman? Curhat Bisa Atasi Insecure Lho
Selain itu, teman curhat Anda lama-lama bisa mencampuri masalah Anda. Semakin mereka dimintai pendapat dan mengetahui masalah percintaan Anda, semakin seolah-olah mereka punya andil, peran, dan suara dalam hubungan Anda.
1. Masalah yang menjatuhkan harga diri pasangan atau Anda
Sebelum curhat ke teman, pikirkan matang-matang, apa masalah yang Anda akan ceritakan bisa menjatuhkan harga diri pasangan atau tidak? Hindari bercerita tentang masalah seperti pasangan Anda yang kurang tegas dalam mengambil keputusan, masalah yang disebabkan oleh keluarga pasangan, atau masalah cinta karena mengungkit masa lalu.
2. Masalah keuangan
Masalah keuangan, gaji, dan penghasilan, baiknya hanya disimpan rapat di antara Anda dan pasangan saja. Jangan terlalu sering curhat bahagia atau curhat mengeluh pada teman tentang masalah keuangan di dalam hubungan Anda. Keseringan curhat, yang ada Anda malah dianggap tidak bersyukur atau bahkan pamer, lho.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News