GenPI.co 
Dia mengaku bahwa foto tersebut adalah foto lama, sekitar beberapa minggu yang lalu. Namun dia baru mengunggahnya 3 hari lalu.
Bohong! Dia berbohong. Aku tahu foto itu baru dari sepatunya. Sepatu itu baru saja dibeli Aris di sebuah toko online dan dikirim 4 hari yang lalu. Jadi tidak mungkin foto itu diambil beberapa minggu sebelumnya.
Dia pun hanya terdiam karena tertangkap basah berbohong. Aku benci sekali, kenapa harus berbohong demi perempuan lain.
Dia bilang itu sahabatnya. Dia takut aku melarang jika dia berkata jujur untuk menemuinya. Ya nggak mungkin aku larang! Sejak kapan aku larang dia pergi dengan sahabatnya. Toh, selama pacaran denganku dia juga sering pergi dengan sahabat perempuannya.
Aku hanya melarangnya untuk genit dengan perempuan lain, karena dia sering sekali terlihat seperti itu.
Coba pikir, perempuan mana yang senang lihat pacarnya tebar pesona sama perempuan lain!
Ditambah lagi, saat itu aku juga memintanya untuk menemaniku. Tapi dia justru memilih untuk menemui perempuan itu.
Karena kesal, aku pun beberapa kali membahas tentang kebohongannya. Aku hanya tidak mau saja, dibohongi lagi demi perempuan lain. Tapi yang terjadi dia justru tersinggung, dan memarahiku.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
