GenPI.co 
GenPI.co - Ada yang seru di pinggiran sungai Yangtse, di Kota, China pada Sabtu (16/5). Warga setempat kembali mendatangi itu tempat itu untuk melakukan ritual yang ditinggalkan selama pandemi corona: berdasa gembira.
Malam itu, pria dan wanita berbagai menikmati momen meski tetap mengenakan masker dan menjaga jarak. Penguncian di kota yang menjadi titik awal pandemi corona itu telah berakhir pada 8 April silam. Geliat aktivitas kini terlihat di mana-mana.
BACA JUGA: Ternyata ini Penyebab Kasus Infeksi Virus Corona Baru di New York
Lebih dari 100 dari seratus orang dengan masker berdansa di jalan terbuka tepi sungai yang membelah Wuhan tersebut.
Beberapa berdansa Waltz, sementara yang lain mengikuti koreografi. Mereka bergerak mengikuti irama dari pengeras suara yang memainkan ragam musik, dari dansa elektronik hingga musik pop Jepang.
Salah satu yang warga bernama Zhang Jing merasa bersyukur kondisi terlah berangsur membaik. Ia mengaku suasana hatinya sedang bagus dan menari hingga berkeringat.
“Agak sulit bernapas kala menari sambil mengenakan masker,” katanya sebagaimana diberitakan Reuters.
Pria 42 tahun itu menambahkan, ia telah bergabung kembali dalam kelompok dansa sejak awal Mei silam.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
