DEAR DIARY

Devan, Semua Sudah Terlambat! Aku Akan Menikah dengan Pria Lain

Devan, Semua Sudah Terlambat! Aku Akan Menikah dengan Pria Lain - GenPI.co
Devan, Semua Sudah Terlambat! Aku Akan Menikah dengan Pria Lain. Foto: Freepik

Aku terus mencoba untuk menghubungi Devan, tapi tiba-tiba saja, ada seorang pria yang berdiri di hadapanku dengan membawa seikat bunga matahari di tangannya.

Ya, dia adalah Devan. Laki-laki yang sudah membuatku kesal karena meninggalkanku sendirian di sini. "Maaf, tadi beli bunga dulu buat kamu," kata Devan sembari memberikan bunga tersebut padaku.

Aku yang sebelumnya dibuat marah dan kesal, tiba-tiba saja merasa senang dan bahagia karena bunga pemberian Devan tersebut. Ya, aku memang tak bisa lama-lama marah pada Devan, ia selalu bisa membuatku tersenyum.

Setelah beberapa saat berada di ruang tunggu stasiun, kami pun langsung pergi menuju rumah saudaraku. Di sepanjang perjalanan, kami terlibat dalam obrolan yang sangat seru dan menyenangkan.

Tak terasa, kami sudah sampai di rumah saudaraku. Jarak stasiun ke rumah saudaraku memang tak terlalu jauh, jadi terasa sangat cepat.

Saat sampai di rumah saudaraku, Devan langsung bergegas kembali ke kampus karena ia masih ada mata kuliah. Namun, ia sudah berjanji, besok Devan akan mengajakku melihat kebun teh di Puncak, Bogor.

Hal yang selalu aku tunggu-tunggu, pergi berdua bersama Roni menikmati sejuknya kebun teh. Meski Devan adalah sahabatku, sebenarnya aku merasakan perasaan yang berbeda kepadanya. Perasaan yang seharusnya tidak aku miliki.

Namun aku bisa apa, semua rasa ini muncul begitu saja, tumbuh subur tanpa disirami. Devan mampu membuatku jatuh cinta begitu mudahnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya