
GenPI.co - Keterbatasan fisik bukan penghalang bagi para penyandang disabilitas untuk berkarya, salah satunya melalui musik.
Niat itu lah yang berhasil diwujudkan oleh seorang guru pengajar Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) dari Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur bernama Ariko Tibortius.
Pria yang akrab disapa Riko ini bertekad mengajarkan murid-muridnya untuk mengasah bakat dan potensi yang dimiliki melalui musik.
BACA JUGA: 4 Kalimat Terlarang Tak Boleh Diucapkan ke Penyandang Disabilitas
Bahkan untuk menyambut Hari Musik Nasional tanggal 21 Juni, ia dan muridnya akan berduet dengan musisi nasional.
Cerita Riko ini berawal saat dirinya memberanikan diri utuk mengajar di sekolah khusus siswa penyandang disabilitas pada tahun 2016.
Ia membekali diri dengan pengetahuan dan keterampilan proses belajar-mengajar SLBN di provinsi lain melalui YouTube.
“Salah satu hal yang paling berharga menjadi guru bagi para siswa ini adalah melihat senyum mereka setiap pagi. Terlepas dari apa pun yang mereka alami di luar sekolah, mereka selalu membawa diri yang terbaik ke sekolah,” ungkap Riko, dalam Webinar bersama YouTube, Jumat (18/6/2020).
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News