Pantai Saksi Bisu Cinta Sejatiku

Pantai Saksi Bisu Cinta Sejatiku - GenPI.co
Ilustrasi pasangan kekasih di pantai. Foto: Rido81/Elementsenvato

GenPI.co - Tenang. Syahdu. Aku menghamparkan kain pantai di satu bidang pasir landai yang tak terlalu jauh dari lidah ombak terjauh yang mencium pasir pantai.

Menghirup udara pantai sejenak, aku membuat bantalan pasir di ujung hamparan kain pantaiku.

BACA JUGA: Kisah Cintaku Terbendung Oleh PSBB

Aku bisa berbaring sambil tetap memandang buih pantai yang riuh. Aku larut dalam suasana.

Dia menyikutku, melepas satu headset yang masih bercokol di telinga kananku.

“Kupikir kita ke sini untuk bersenang-senang, bulan madu kedua kita. Kau menangis?” tanyanya.

Aku terkejut. Sejak kapan orang ini duduk di sini? Apakah aku terlalu larut pada satu lagu cengeng dari Mahadewi yang ternyata kusetel dengan mode repeat one.

Buru-buru aku duduk, menghapus air mataku.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya