Jangan Bohongi Pasangan! Karmanya Bisa Perih

Jangan Bohongi Pasangan! Karmanya Bisa Perih - GenPI.co
Ilustrasi: Piqsels

3. Ada sedikit jeda ketika menjelaskan masalah

Jika si dia perlu lebih dari beberapa detik untuk menjawab pertanyaan kamu. Percayalah, pasangan kamu nggak benar-benar berusaha mengingat apa yang terjadi. Justru, si dia berusaha merangkai skenario kebohongan yang rapi untuk membuatmu percaya dan yakin terhadapnya. 

Setiap orang cenderung tak berpikir sebelum berbicara. Terutama, ketika bersama dengan seseorang yang mereka percaya dan dapat membuatnya merasa nyaman. Nah, apabila si dia terlalu memikirkan kalimat yang akan keluar dari mulutnya, kemungkinan besar itu sebuah cerita bohong.

4. Mulutnya tak akan pernah bisa berbohong

Sepahit apa pun kebenaran memang akan selalu terungkap. Meski, memerlukan waktu karena nggak semua orang bisa berkata jujur. Setidaknya, cepat atau lambat kamu akan mengetahuinya bahkan jika harus dengan cara yang akan membuatmu kecewa.

Namun, jika kamu nggak keberatan dan ingin mengetahui kebenaran lebih cepat, perhatikan baik-baik mulut seorang pembohong ketika berbicara, ya. Secara nggak sengaja, si dia mungkin akan memberimu pertanda tertentu akan kebenaran yang berusaha ia tutupi darimu.

Biasanya, seorang pembohong ulung akan mengerucutkan bibirnya atau menggigitnya tanpa sadar seolah mencoba menahan kebenaran yang nyaris keluar begitu saja.

5. Secara nggak sengaja, si dia meninggikan suaranya

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya