Perokok Aktif dan Pasif, Ini 5 Cara Mengurangi Risiko Kanker Paru

Perokok Aktif dan Pasif, Ini 5 Cara Mengurangi Risiko Kanker Paru - GenPI.co
Ilustrasi Merokok. Foto: Vladyslav Dukhin

Faktanya, perokok pasif yang terekspos terus-menerus pada asap rokok memiliki risiko 20-30% lebih tinggi terhadap kanker paru.

Sebesar 23% lebih berisiko terhadap gangguan jantung, menurut penelitian dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Hal ini membuktikan bahwa perokok aktif maupun pasif perlu memiliki kesadaran untuk mengurangi risiko terkena kanker paru di masa mendatang. Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat dilakukan.

1. Mengurangi dan membatasi jumlah rokok per hari

Asosiasi Medis Amerika menyatakan bahwa mengurangi jumlah rokok dari 20 ke 10 batang per hari akan  mengurangi risiko kanker paru sebesar 27%. 
Bahkan, risiko ini bisa dipangkas hingga 90% jika perokok memutuskan untuk berhenti sebelum berumur 45 tahun.

Sejauh ini, mengurangi atau berhenti dari kebiasaan merokok merupakan cara paling efektif untuk menghindari risiko kanker paru sedari dini.

2. Mengonsumsi ekstrak teh hijau, terutama yang mengandung Epigallocatechin Gallate (EGCG)

Teh hijau terkenal memiliki berbagai manfaat untuk tubuh, terutama karena daun teh hijau mengandung konsentrasi antioksidan yang sangat tinggi, yang disebut polifenol.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya