Adib Sulap Limbah Batik jadi Cat Tembok

Adib Sulap Limbah Batik jadi Cat Tembok - GenPI.co
Adib Nurbiyanto (kanan) di depan Rumah Kreatif Mojodeso (foto: Rachmatulla)

 Tepatnya di Rumah kreatif, Mojodeso Bojonegoro, proses pemanfaatan limbah batik ini diolah menjadi cat tembok. Bersama para timnya, Adib menampung limbah tersebut dalam jirigen yang kemudian dipadukan dengan 3 bahan pelengkap lainnya. 

Cat tembok diberi nama Cat Tembok Dalang (Daur Ulang) dengan kemasan 1.000 ml.

 “Uji coba penggunaan cat tembok ini dilakukan oleh para tim Rumah Kreatif pada tembok, paving dan kayu. Daya tahannya nggak kalah dengan cat buatan pabrik. Pastinya akan kami terus kembangkan sehingga bisa siap secara masal dipasarkan,” ujarnya.

Rumah kreatif yang dirintis Adib terletak di Desa Mojodeso, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro. Berbagai kreativitas dan inovasi tumbuh dan berkembang secara mengalir disini. Lainnya seperti menghasilkan tujuh jenis minuman herbal di antaranya teh bougenville, teh kemangi, teh daun kersen, teh daun mangga, saka putih, wedang okra, dan sari binahong.


Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya