Al-Qadhi mengakhiri ucapannya dengan mengatakan bahwa dia benar-benar terkejut bahwa akun resmi Israel dapat merosot ke tingkat serendah itu.
BACA JUGA: Palestina Berjasa untuk Indonesia, Ulama 212 Nggak Bohong
Tweet Israel itu kemudian dihapus setelah memanen hujatan dari umat Islam di penjuru dunia. Tautan yang semula bisa dibuka di Twitter resmi Israel pun sudah tak bisa lagi dibuka.
Reaksi keras yang muncul tampaknya membuat Israel menghapus gambar dan tulisan Surat Al Fil itu. (*)
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News