Dengan persetujuan Israel, Qatar dalam beberapa tahun terakhir telah mendistribusikan ratusan juta dolar tunai untuk memungkinkan Hamas membayar bahan bakar untuk pembangkit listrik Gaza.
Uang tersebut juga digunakan untuk membayar pegawai negeri dan memberikan bantuan kepada puluhan ribu keluarga miskin.
Namun, pembayaran Qatar belum dilanjutkan sejak konflik militer 11 hari antara militer Israel dengan milisi-milisi du Gaza pada Mei.
BACA JUGA: Operasi Senyap Mossad di Iran, Pejabat Ketar-ketir dan Bilang...
Israel menolak untuk mengizinkan uang itu masuk ke Jalur Gaza sampai Hamas membebaskan dua warga sipil dan dua mayat tentara IDF yang mereka tahan
Mesir juga menentang dimulainya kembali pembayaran Qatar, bersikeras bahwa mekanisme baru digunakan untuk mentransfernya ke Gaza sehingga mereka tidak mencapai Hamas.(*)
BACA JUGA: Ganasnya Serangan Udara Israel, Pabrik Senjata Hamas Luluh Lantak
Video heboh hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News