
Kedua kapal itu meninggalkan pelabuhan Bandar Abbas Iran pada bulan Mei. Gambar dari Maxar Technologies tertanggal 28 April tampaknya menunjukkan tujuh kapal serang cepat Iran yang biasanya terkait dengan Garda Revolusi paramiliternya di dek Makran.
Foto-foto militer Denmark menunjukkan ketujuh kapal itu tertutup dan masih berada di atas Makran pada hari Kamis.
Kapal serang cepat yang diangkut Makran itu adalah jenis yang digunakan Garda Revolusi dalam pertemuan menegangkan dengan kapal perang AS di Teluk Arab dan mulutnya yang sempit, Selat Hormuz.
BACA JUGA: Pengumuman Penting Arab Saudi untuk Warganya, Indonesia Disebut!
Situs web Politico pertama kali melaporkan pada akhir Mei, mengutip pejabat anonim, bahwa tujuan akhir kapal mungkin Venezuela.
Namun, tampaknya kapal-kapal itu malah pergi mengitari Tanjung Harapan Afrika dan melanjutkan perjalanan ke utara dalam pelayaran yang luar biasa panjang oleh angkatan laut Iran.(*)
BACA JUGA: Jelang Lengser, Presiden Iran Blak-blakan Lakukan ini
Video heboh hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News