GenPI.co 
Di sisi lain, Jokowi menghabiskan hampir USD 8 juta untuk mempromosikan pariwisata domestik.
“Dia tetap membuka perbatasan domestik,” tulis ABC.
ABC menambahkan, Jokowi berusaha memberlakukan larangan mudik pada Idulfitri tahun lalu.
BACA JUGA: Aktivis 98 Desak Jokowi Reshuffle Menteri yang Doyan Pelesiran
Hal itu untuk mencegah eksodus massal. Namun, ABC juga menyoroti kebijakan Jokowi yang tidak menerapkan lockdown.
“Dua minggu kemudian, menurut pemerntah, kasus melonjak lebih dari 60 persen,” tulis ABC.
BACA JUGA: PKS: Ini Saatnya Presiden Jokowi Selamatkan 75 Pegawai KPK
ABC juga menyebut pihak berwajib mengantisipasi peningkatan dengan memberlakukan larangan lain.
Akan tetapi, kasus masih meningkat hingga 50 persen. Sebab, banyak masyarakat yang menemukan cara menghindari pembatasan. (*)
BACA JUGA: Seruan Kombes Yusri soal Aksi Jokowi End Game, Mohon Disimak!
Kasihan, Ojek Selalu Dijadikan Tameng
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
