Nasib Rakyat Afghanistan di Bawah Taliban, Perempuan Bakal...

Nasib Rakyat Afghanistan di Bawah Taliban, Perempuan Bakal... - GenPI.co
Pasukan pejuang Taliban berpatroli di Herat pada Sabtu (14/8). (Foto: Reuters/ Stringer)

Selain itu, media Afghanistan akan diizinkan untuk mengkritik siapa pun.

Tentang kebijakan di masa depan terhadap kaum hawa, Taliban menyatakan perempuan Afghanistan akan diizinkan meninggalkan rumah sendirian, serta memiliki akses ke pendidikan dan pekerjaan. 

“Taliban tidak bermaksud untuk membalas dendam pada personel pemerintah dan militer, dan semua orang yang telah mengabdi kepada negara akan diampuni," menurut juru bicara itu.

BACA JUGA:  Afghanistan di Tubir Maut, Presiden Ashraf Ghani Beri Angin Surga

Warga sipil Afghanistan yang ingin meninggalkan negara itu karena takut diminta untuk tetap berada di Afghanistan. 

"Orang asing di Kabul harus pergi jika mereka mau, atau mendaftarkan kehadiran mereka dalam minggu mendatang dengan administrator Taliban," kata seorang pejabat.

BACA JUGA:  Taliban Kini Berjarak 70 km dari Kabul, Presiden Afganistan pun..

Delegasi pemerintah Afghanistan, termasuk pejabat senior Abdullah Abdullah, melakukan perjalanan ke Qatar pada hari Minggu untuk bertemu dengan perwakilan Taliban, kata seorang perunding Afghanistan.

Fawzi Koofi, anggota tim perunding Kabul, mengonfirmasi kepada Reuters bahwa delegasi akan bertemu dengan Taliban di negara Teluk itu.

BACA JUGA:  Taliban Mengganas, Singa Herat Kibar Bendera Putih

Sebuah sumber yang mengetahui masalah tersebut mengatakan kepada Reuters bahwa delegasi Afghanistan dan perwakilan Taliban akan membahas transisi kekuasaan, menambahkan bahwa pejabat AS juga akan terlibat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya