Australia Siaga, Ancaman di Depan Mata

Australia Siaga, Ancaman di Depan Mata - GenPI.co
Seorang warga berjalan di tepi pelabuhan di seberang Sydney Opera House selama penguncian COVID-19 di Sydney, Australia, Rabu (6/10/2021). ANTARA/Reuters/as

GenPI.co - Australia tengah siaga dalam menghadapi ancaman di depan mata berupa penambahan kasus infeksi Covid-19.

Pejabat setempat pada Sabtu (9/10) mengatakan bahwa kewaspadaan ditingkatkan meski negara itu secara bertahap melonggarkan pembatasan pandemi sementara sebagian besar penduduknya telah divaksinasi.

Sydney, yang berada di bawah penguncian selama lebih dari 100 hari, dijadwalkan untuk melonggarkan sejumlah pembatasan utama bagi mereka yang telah divaksinasi penuh, mulai Senin (11/10).

BACA JUGA:  Ratusan Pejuang Taliban ‘Menyerbu’ Taman Bermain

Lebih dari 70 persen penduduk New South Wales, negara bagian yang ibu kotanya adalah Sydney, sudah divaksin penuh. 

“Kami menyadari bahwa bersamaan dengan langkah pelonggaran, jumlah kasus akan meningkat,” kata pemimpin New South Wales, Dominic Perrottet. “Namun yang menjadi kunci dari upaya menjaga masyarakat kita tetap aman adalah laju vaksinasi yang tinggi.”

BACA JUGA:  Drone Berpeledak Tebar Teror di Arab Saudi, 10 Orang Luka

Negara bagian terpadat Australia itu mencatat 580 kasus baru pada Sabtu, semuanya terinfeksi varian Delta. Sebanyak 11 kematian juga tercatat pada hari yang sama.

Sementara itu negara bagian tetangga, Victoria, melaporkan jumlah infeksi yang mencapai rekor sebanyak 1.965 kasus dan lima kematian. Ibu kota Victoria, Melbourne, telah berada di bawah penguncian sejak awal Agustus.

BACA JUGA:  Presiden China Xi Jinping Bersumpah akan Lakukan ini pada Taiwan

Sebanyak 57 persen dari 25 juta populasi di Victoria telah menerima vaksinasi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya