Kanada dan Inggris ikut Langkah AS, China Makin Marah Besar

GenPI.co - Kanada akan bergabung dengan Amerika Serikat atau AS dalam boikot diplomatik Olimpiade Musim Dingin 2022 di Beijing.

Perdana Menteri Justin Trudeau pada Rabu (8/12)  mengatakan, langkah ini untuk mengirim pesan kepada China mengenai catatan hak asasi manusianya.

Trudeau mengatakan, banyak mitra di seluruh dunia sangat prihatin dengan pelanggaran hak asasi manusia yang berulang kali dilakukan oleh pemerintah China. 

BACA JUGA:  China Marah Besar, Sebut Amerika Serikat akan Membayar Mahal

“Itu sebabnya kami mengumumkan hari ini bahwa kami tidak akan mengirim perwakilan diplomatik ke Olimpiade Beijing," kata Trudeau kepada wartawan.

Inggris juga di hari yang sama  mengatakan bahwa pihaknya juga akan bergabung dengan boikot itu.  

BACA JUGA:  Mayoritas orang Israel Mendukung Serangan terhadap Iran

Ditekan oleh dua anggota parlemen yang berbeda di parlemen jika Inggris akan mengikutinya, Johnson mengatakan: "Akan ada boikot diplomatik secara efektif terhadap Olimpiade Musim Dingin di Beijing, tidak ada menteri yang diharapkan hadir dan tidak ada pejabat.".

Pernyataan itu menarik teguran keras dari China, yang mengatakan Perdana Menteri Boris Johnson berusaha untuk menodai Olimpiade.

BACA JUGA:  Pohon Natal Baru Dipasang 2 Hari, Langsung Dibakar Orang Jahat

China mengatakan tidak mengundang menteri Inggris.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News