Bela Minoritas Uyghur, AS Melepas Serangkaian Serangan ke China

Bela Minoritas Uyghur, AS Melepas Serangkaian Serangan ke China - GenPI.co
Bela Minoritas Uyghur, AS Melepas Serangkaian Serangan ke China. (Foto: Reuters/Aly Song)

Pakar hak asasi, saksi dan pemerintah AS mengatakan lebih dari satu juta orang Uyghur dan Muslim berbahasa Turki lainnya dipenjara di kamp-kamp.

Hal itu dalam upaya untuk membasmi tradisi budaya Islam mereka dan secara paksa menyeragamkan mereka menjadi mayoritas Han di China.

Beijing menggambarkan situs tersebut sebagai pusat pelatihan kejuruan dan mengatakan bahwa, seperti banyak negara Barat, mereka berusaha untuk mengurangi daya pikat Islam radikal menyusul serangan mematikan.

BACA JUGA:  Omicron Mengganas di Inggris, Rumah Sakit di Ambang Kolaps

Amerika Serikat telah menggambarkan kampanye itu sebagai genosida. Bersama dengan Australia, Inggris dan Kanada, telah merencanakan boikot diplomatik terhadap Olimpiade Musim Dingin Beijing tahun depan karena masalah tersebut.

Pemerintahan Biden pada hari Kamis juga melepaskan serangkaian sanksi baru atas pengawasan di Xinjiang.

BACA JUGA:  Iran Beri Ultimatum Keras, PBB Bisa Ketar-ketir

Pasalnya, kelompok-kelompok hak asasi manusia mengatakan China telah mengasah teknologi baru dalam kecerdasan buatan dan pelacakan DNA untuk mengawasi orang-orang Uyghur.

Departemen Keuangan melarang transaksi keuangan AS dengan delapan perusahaan teknologi China.

BACA JUGA:  Untung Saja 2 Agen Hamas ini Keburu Dibekuk! Kalau Tidak, Bahaya

Perusahaan tersebut termasuk SZ DJI Technology, yang telah menyediakan drone untuk layanan keamanan di Xinjiang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya