Rusia Makin Brutal, Ukraina Dihajar dengan Senjata Terlarang

Rusia Makin Brutal, Ukraina Dihajar dengan Senjata Terlarang - GenPI.co
Rusia Makin Brutal, Ukraina Dihajar dengan Senjata Terlarang - Arsip. (Foto: Reuters/Gleb Garanich/File Photo)

"Mereka harus membayar, mereka harus membayar harga yang mahal," katanya setelah pertemuan.

Dalam laporan abc.net.au, selama berhari-hari ada laporan bahwa peluncur roket TOS-1 Rusia telah dimobilisasi di Ukraina timur dan terlihat di dekat kota Kharkiv.

Mereka mampu meluncurkan hingga 30 roket yang dipersenjatai dengan bom vakum.

BACA JUGA:  13 Negara Membantu Ukraina, Pasukan Rusia Bisa Hancur Lebur

Senjata termobarik yang lebih kecil juga dapat digunakan dalam pertempuran jarak dekat, sementara versi yang lebih besar dapat digunakan dari pesawat serang.

Jenis senjata ini telah ada selama beberapa waktu: pasukan Amerika menggunakan senjata termobarik di Vietnam, dan juga digunakan di Afghanistan untuk menyerang wilayah pegunungan Tora Bora.

BACA JUGA:  Saat Semua Mata ke Ukraina, Israel Beginikan Warga Palestina

Pasukan Rusia mengerahkan mereka dalam konflik Chechnya lebih dari dua dekade lalu.

Amnesty International melaporkan, pasukan Rusia telah menargetkan sekolah dalam empat serangan.

BACA JUGA:  Dahsyatnya Amukan Anonymous, Banyak Website Pro-Rusia Babak Belur

Dalam serangan itu, Russia juga dikaporkan menggunakan bom cluster untuk menyerang sebuah prasekolah tempat warga sipil bersembunyi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya