GenPI.co 
GenPI.co - Jenderal Top AS Mark Milley pada Senin (7/3) menyebut perang besar yang bisa terjadi setelah invasi Rusia dan meminta pasukan Amerika siap-siap.
Tentara AS yang ditempatkan di Eropa diminta untuk menunjukkan tekad untuk mencegah terjadinya situasi membahayakan tersebut.
Milley yang menjabat kepala staf gabungan AS sedang melakukan tur ke Eropa untuk menunjukkan bahwa Washington siap membela sayap timur NATO dalam menghadapi agresi Rusia.
BACA JUGA: AS Kuak Rencana Dahsyat Jika Presiden Ukraina Tewas Dibunuh Rusia
Sekutu, yang dipelopori oleh Amerika Serikat, telah mengerahkan ribuan tentara ke negara-negara di sekitar Rusia saat pertempuran berkecamuk di Ukraina yang bukan anggota NATO.
“Kami perlu memastikan bahwa kami merespons dengan cepat,” Milley kepada tentara AS yang ditempatkan di pangkalan udara dekat Constanta di Rumania selatan.
BACA JUGA: Berbalut Seragam Tempur, 2 Tentara Ukraina Menikah di Garis Depan
Hal tersebut, lanjutnya untuk menunjukkan kekuatan, tekad dan dukungan AS untuk aliansinya demi mencegah agresi lebih lanjut Rusia.
"Dari tahun 1914, awal Perang Dunia I hingga 1945, akhir Perang Dunia II... 150 juta orang dibantai... Kami tidak ingin itu terjadi lagi," katanya.
BACA JUGA: Kena Karma, Raja Perang Rusia Meregang Nyawa di Tangan Sniper
Kepada AFP, Miley juga menyebut bahwa persatuan NATO dibutuhkan menghadapi ancaman yang belum pernah terjadi sebelumnya dan konflik darat terbesar di benua Eropa sejak 1945."
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
