GenPI.co 
GenPI.co - Amerika Serikat dan Eropa berencana menjatuhkan sanksi baru kepada Rusia atas pembunuhan warga sipil di Ukraina.
Dilansir dari Reuters, Selasa (5/4/2022), Presiden AS Joe Biden mendesak sebuah pengadilan kejahatan perang terhadap Presiden Rusia Vladimir Putin.
AS, Jerman dan Prancis juga mengancam Moskow dengan sanksi-sanksi baru.
BACA JUGA: Negara Barat Makin Keras ke Rusia, Harga Minyak Naik Tajam
AS juga memastikan bakal mendorong penangguhan keanggotaan Rusia dari Dewan HAM PBB atas pembunuhan di Bucha, seraya menyebut partisipasi Moskow di dewan itu sebagai "lelucon".
Penasihat keamanan nasional Biden, Jake Sullivan, menambahkan sanksi baru AS terhadap Moskow akan diumumkan pekan ini.
BACA JUGA: Amerika Serikat Bawa Angin Segar, Indonesia Ketiban Durian Runtuh
Departemen Luar Negeri AS menyebutkan mereka mendukung tim penuntut dan pakar internasional untuk mengumpulkan dan menganalisis bukti kekejaman.
Sementara, Kanselir Jerman Olaf Scholz menerangkan Putin dan pendukungnya akan merasakan akibat dari peristiwa di Bucha dan sekutu Barat akan menyepakati sanksi baru buat Rusia dalam beberapa hari ke depan.
BACA JUGA: Rusia Ukraina Kembali Memanas, Dolar AS Makin Beringas
Menteri Pertahanan Jerman Christine Lambrecht menegaskan Uni Eropa harus membahas larangan gas Rusia, meskipun sejumlah kalangan mengingatkan kemungkinan saksi itu akan memicu krisis energi di Eropa.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
