Erdogan kemudian menguak pembicaraan resminya dengan Herzog di akun Twitter resminya
“Fakta bahwa masjid Al-Aqsa digerebek oleh kelompok-kelompok fanatik setelah sholat subuh kemarin dan sehari sebelumnya ... dan penyebaran ketegangan ke Gaza meningkatkan kesedihan kami," cuit dia.
Dia mengatakan bahwa gambar-gambar ini yang terlihat setiap tahun karena beberapa radikal melukai hati nurani dan menyebabkan reaksi yang dapat dibenarkan di seluruh dunia Islam.
BACA JUGA: Serangan Udara Militer Israel di Jalur Gaza, Hamas Jadi Target
"Dalam periode sensitif ini, saya ingin menekankan sekali lagi perlunya tidak membiarkan provokasi dan ancaman terhadap status dan spiritualitas masjid Al-Aqsa,” katanya kepada Presiden Israel.
Pemimpin Turki itu mengulangi seruannya kepada semua orang untuk melakukan upaya terbaik untuk menjaga spiritualitas tempat suci.
BACA JUGA: Israel di Ambang Perang, Dapat Serangan Roket dari Jalur Gaza
Israel dan Turki mengumumkan era baru dalam hubungan setelah lebih dari satu dekade pecahnya hubungan diplomatik.
Hal tersebut setelah Herzog melakukan kunjungan penting ke Ankara pada bulan Maret lalu.
BACA JUGA: Drone Baru Iran Punya Kemampuan Menakutkan, Israel Harus Khawatir
Erdogan, seorang advokat vokal perjuangan Palestina, di masa lalu mengkritik kebijakan Israel terhadap Palestina.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News