Aborsi Kini Ilegal di Amerika Serikat, Pro Kontra pun Melejit

Aborsi Kini Ilegal di Amerika Serikat, Pro Kontra pun Melejit - GenPI.co
Mahkamah Agung Amerika Serikat membuat langkah dengan mengakhiri perlindungan konstitusional terkait aborsi. Ilustrasi. (Foto: Elements Envato)

"Setelah 50 tahun melobi, membangun pusat harapan untuk melayani wanita hamil, berlutut berdoa, berbaris, dan memastikan suara pro-kehidupan yang kuat dapat didengar dalam pemilihan kita, kita telah tiba pada hari ini,” katanya.

Pujian terhada keputusan untuk tidak lagi memberlakukan Roe v Wade juga datang dari Kevin McCarthy, pemimpin Partai Republik di kongres.

"Setiap anak yang belum lahir sangat berharga, luar biasa, dan layak dilindungi. Saya memuji keputusan bersejarah ini, yang akan menyelamatkan banyak nyawa tak berdosa,” katanya.

BACA JUGA:  Donald Trump Hadapi Fakta Mengejutkan, Aduh Kasihan!

Dia menambahkan, pengadilan berhak mengembalikan kekuatan untuk melindungi janin ke wakil rakyat terpilih di Kongres dan negara bagian."

Di sisi lain, mantan presiden Demokrat Barack Obama melontarkan kritik pedas pada keputusan MA AS.

BACA JUGA:  Mayoritas Rakyat Amerika ingin Donald Trump Dipidana

"Hari ini, Mahkamah Agung tidak hanya membalikkan hampir 50 tahun preseden, itu menurunkan keputusan paling pribadi yang dapat dibuat seseorang untuk keinginan politisi dan ideolog -- menyerang kebebasan esensial jutaan orang Amerika," tegas dia.

Mantan ibu negara Michelle Obama juga turut bersuara keras dengan mengatakan bahwa dirinya mengalami patah hati.

BACA JUGA:  Soal Alat Kontrasepsi dan Aborsi, Ini Aturannya dalam RUU KUHP

"Kita sekarang mungkin ditakdirkan untuk belajar pelajaran menyakitkan dari waktu sebelum Roe dijadikan hukum negara - saat perempuan mempertaruhkan nyawa mereka untuk melakukan aborsi ilegal,” ucap dia

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya