Hal itu untuk menunjukkan bahwa mereka lebih tangguh daripada Putin, di tengah ketegangan yang sedang berlangsung antara Rusia dan Ukraina.
Justin Trudeau dari Kanada juga mengejek pemimpin Rusia itu, dengan mengatakan bahwa para pemimpin barat dapat mencoba mencocokkan gambar tubuh telanjang Putin dengan "pameran menunggang kuda bertelanjang dada".
Putin juga menolak tuduhan Johnson bahwa jika dia seorang wanita, dia tidak akan menginvasi Ukraina.
BACA JUGA: Seandainya Saja Vladimir Putin Seorang Wanita
Berbicara pada konferensi pers yang sama di Turkmenistan, Presiden Rusia menunjuk keputusan mantan pemimpin Inggris Margaret Thatcher untuk mengirim pasukan ke Falkland sebagai bantahan terhadap teori Johnson.
"Saya hanya ingin mengingat peristiwa sejarah baru-baru ini, ketika Margaret Thatcher memutuskan untuk meluncurkan operasi militer melawan Argentina untuk Kepulauan Falkland,” kata dia.
BACA JUGA: Peringatan Keras Vladimir Putin, Pihak Barat Jangan Anggap Remeh
Dia menegaskan, seorang wanita bisa mengambil keputusan untuk meluncurkan aksi militer.
“Oleh karena itu, itu bukan referensi yang sepenuhnya akurat dari Inggris," katanya.
BACA JUGA: Menteri Luar Negeri Rusia Tepis Vladimir Putin Menderita Sakit
Johnson pada Rabu menyebut keputusan Putin untuk meluncurkan apa yang disebut Moskow sebagai "operasi militer khusus" melawan Ukraina sebagai "contoh sempurna dari maskulinitas beracun".(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News