Perdana Menteri Inggris Mengundurkan Diri, ini 5 Skandalnya

Perdana Menteri Inggris Mengundurkan Diri, ini 5 Skandalnya - GenPI.co
Boris Johnson mengumumkan pengunduran dirinya sebagai Perdana Menteri Inggris pada hari Kamis (7/7). (Foto: Reuters TV)

Kemudian terungkap bahwa Pincher telah menjadi subjek tuduhan pelecehan seksual di masa lalu.

Kantor Johnson awalnya mengatakan bahwa perdana menteri tidak mengetahui tuduhan spesifik di masa lalu terhadap Pincher. 

Namun mantan pegawai negeri senior Simon McDonald menulis surat yang mengatakan bahwa dia telah menyelidiki tuduhan tersebut pada tahun 2019 dan telah menguatkan pengaduan tersebut.

"Partygate"

BACA JUGA:  Boris Johnson Kirim Kabar Gembira, Warga Dunia Bisa Tersenyum

Istilah "Partygate" diciptakan untuk merujuk pada skandal pesta yang diadakan di pemerintahan, termasuk di kantor Downing Street Johnson sendiri.

Pesta itu diklaim  melanggar aturan penguncian Covid-19 yang ketat.

BACA JUGA:  Reputasi Jokowi Baik, Eks PM Inggris Siap Bantu IKN Nusantara

Johnson sendiri didenda oleh polisi karena menghadiri pesta ulang tahun, dan dipaksa untuk meminta maaf kepada Ratu Elizabeth setelah diketahui staf berpesta di Downing Street pada malam pemakaman suaminya Pangeran Philip pada April 2021. 

Sebuah laporan oleh seorang pegawai negeri senior memberikan laporan yang memberatkan tentang serangkaian pesta penguncian ilegal, merinci contoh konsumsi alkohol yang berlebihan oleh staf.

BACA JUGA:  Inggris Berani Hukum PM Boris Johnson, Indonesia Mesti Belajar

Parlemen masih menyelidiki apakah Johnson berulang kali menyesatkan anggota parlemen ketika dia menyangkal mengetahui adanya pihak ilegal.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya