Tolak Nyanyikan Lagu Pro-Rezim, Siswi Iran Dipukuli Sampai Mati

Tolak Nyanyikan Lagu Pro-Rezim, Siswi Iran Dipukuli Sampai Mati - GenPI.co
Seorang siswi Iran tewas setelah dia dipukuli oleh pasukan keamanan saat penggerebekan di sekolahnya, dilansir dari The Guardian, Kamis (20/10). (Foto:Twitter/@javidirani30)
— IranHumanRights.org (@ICHRI) October 17, 2022

Mereka juga menuntut pengunduran diri menteri pendidikan Iran, Yousef Nouri.

Siswi Iran Dipukuli Pasukan Keamanan Karena Menolak Menyanyikan Lagu Pro-Rezim, Dies

BACA JUGA:  Para Pejabat Uni Eropa Bergerak, Iran Dihajar dengan Sanksi Akibat Protes Antihijab

Asra Panahi termasuk di antara siswa Iran yang menolak menyanyikan lagu pro-rezim.

BBC mengatakan tujuh mahasiswa terluka dan 10 ditangkap dalam insiden yang terjadi Rabu lalu.

BACA JUGA:  Anak-anak Iran di Protes Antihijab, Puluhan Tewas dan Ratusan Ditahan

Pejabat Kantor Hak Asasi Manusia Ravina Shamdasani yang mengatakan, beberapa sumber menunjukkan bahwa sebanyak 23 anak telah tewas dan banyak lainnya terluka.

Kematian dan luka-luka itu yang terjadi  di setidaknya tujuh provinsi diakibatkan peluru tajam, pelet logam dari jarak dekat dan pemukulan fatal."

BACA JUGA:  Protes Antihijab Makin Tak Terkendali, Presiden Iran Tuduh Keterlibatan Amerika Serikat

Protes di Iran dimulai setelah kematian Mahsa Amini yang berusia 22 tahun dalam tahanan bulan lalu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya